
Ket,Foto : Kepala Dinas Kesehatan Lamteng, dr. Lidia Dewi pimpin Rakoor bersama RSUD-DSR dan UPTD Puskesmas se-Kabupaten Lamteng di Aula Dinkes, Rabu (23/4/2025).
INTAILAMPUNG.COM – Guna merumuskan langkah strategis dalam melaksanakan program yang ada, Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah, menggelar rapat koordinasi, (Rakoor) bersama pihak Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya (RSUD-DSR) beserta Kepala UPTD Puskesmas se-Kabupaten setempat.
Rakoor dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Lamteng, dr. Lidia Dewi di Aula Dinkes, Rabu (23/4/2025).
“Rakoor ini bertujuan untuk mengevaluasi serta merumuskan langkah strategis, dalam melaksanakan program di Dinkes dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat khususnya di Kabupaten Lamteng, sekaligus memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan pihak terkait,” ujar dr.Lidia.

Selain itu, menurut Kadiskes Lamteng ini, berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 2015 Tahun 2023, Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer merupakan bagian integral dari transformasi kesehatan.
Yang artinya, istilah Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer atau lebih sering dikenal dengan Integrasi Layanan Primer atau ILP berfokus pada tiga hal, yaitu siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan, perluasan layanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat kalurahan dan perkampungan, serta memperkuat pemantauan wilayah setempat melalui pemantauan dengan dashboard situasi kesehatan.
“Dimana sasaran ILP meliputi Ibu hamil, bersalin, nifas, bayi dan anak pra sekolah, usia sekolah dan remaja, usia dewasa dan lansia,” terangnya.
Ditambah dengan pengendalian penyakit menular dan layanan lintas klaster yang terdiri dari Laboratorium, Farmasi Kegawatdaruratan, Rawat inap (bagi Puskesmas dengan rawat inap). Delivery unit yang diharapkan dapat memberikan layanan primer di tingkat Puskesmas, sampai pada tingkat Pustu.
“Maka rapat ini melibatkan RSUD dan berbagai pihak terkait, untuk dapat membahas, mengevaluasi, dan mengkoordinasikan program-program kesehatan. Tujuan utama Rakor ini adalah meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, memperkuat sinergi antar sektor, dan mencapai target kesehatan masyarakat,” pungkas dr.Lidia. (rki)