Kominfo Lamtim : Bupati Tak Lakukan Intimidasi dan Meminta Semua Pihak Untuk Mengakhiri

Lampung Timur,Intailampung.com-Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Timur meminta semua pihak untuk mengakhiri polemik Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo yang disebut-sebut melakukan intimidasi. Di akun Instagram 

@dawam_raharjo bersama ayah Bima Yudho Saputro, pemilik akun tiktok Awbimax Reborn, Jumat (15/4), yang mempersoalkan jalan rusak di Lampung, telah melakukan silaturahmi.

“Tidak benar pak Dawam melakukan intimidasi. kita klarifikasi dan bahkan itu tidak benar sama sekali dan bahkan mereka hangat mengobrol karena ternyata kawan seperjuangan, ” kata Sekretaris Dinas Kominfo Lampung Timur, Heriyansyah.

Bahwa Bupati tidak ada melakukan intimidasi. Untuk itu hal ini untuk diakhiri. Bupati adalah masyarakat juga yang memang tidak mungkin melakukan intimidasi. “Harapan kami persolan ini tidak perlu lagi diributkan lagi,” kata Heriyansyah lagi

Baca Juga

Begini lha terdengar dari Instagram Bupati. Perkenalkan nama saya Juliman Sugino ayahanda dari Bima Yudho Saputro,” ucap pria paruh baya di samping Bupati Dawam.

Dalam unggahannya itu, Bupati Dawam menjelaskan bahwa pemberitaan bahwa dirinya melakukan intimidasi dan mengatakan orang tua Bima tidak bisa mendidik anaknya, adalah tidak benar.

Malam ini saya kedatangan orang tua Mas Bima, yang pada intinya ingin mengklarifikasi berita yang beredar tentang “Bupati Mengintimidasi dan Mengatakan bahwa orang tua Mas Bima tidak bisa mendidik anaknya” adalah TIDAK BENAR,” tulisnya.

Dawam menegaskan, dirinya baru bertemu ayah Bima malam ini sekaligus buka bersama.

“Selanjutnya, bahwa saya baru ketemu beliau malam ini, alhamdulillah bisa buka puasa bersama dan ternyata beliau adalah teman lama saya. Ujungnya nostalgia masa perjuangan,” lanjut Dawam.

“Perkenalkan nama saya Juliman Sugino ayahanda dari Bima Yudho Saputro,” ucap pria paruh baya di samping Bupati Dawam.

  Bupati Dawam Hadiri Rakorwil Apaksi

Dalam unggahannya itu, Bupati Dawam menjelaskan bahwa pemberitaan bahwa dirinya melakukan intimidasi dan mengatakan orang tua Bima tidak bisa mendidik anaknya, adalah tidak benar.

“Malam ini saya kedatangan orang tua Mas Bima, yang pada intinya ingin mengklarifikasi berita yang beredar tentang “Bupati Mengintimidasi dan Mengatakan bahwa orang tua Mas Bima tidak bisa mendidik anaknya” adalah TIDAK BENAR,” tulisnya.

Dawam menegaskan, dirinya baru bertemu ayah Bima malam ini sekaligus buka bersama.

“Selanjutnya, bahwa saya baru ketemu beliau malam ini, alhamdulillah bisa buka puasa bersama dan ternyata beliau adalah teman lama saya. Ujungnya nostalgia masa perjuangan,” lanjut dia.

Kader Partai PKB itu juga meminta maaf karena menonaktifkan kolom komentar di akun instagramnya. Hal itu, katanya untuk menghindari ucapan yang tidak senonoh.

Sebelumnya, Bima sempat mengunggah insta story sambil menangis karena mengkhawatirkan kondisi orang tuanya yang mendapatkan intimidasi di Lampung Timur.

Ia merasa sedih lantaran orang tuanya ikut kena dampak kritikan kontennya “Kenapa Lampung Gak Maju-maju”.

“Sebenernya gue di sini baik-baik aja, tapi gue takut orang tua apalagi bokap gue tadi kayak nangis, bokap gue diancam, kalau nyokap gue lebih santai karena dia bakul jagung doang,” kata Bima.

Bima melanjutkan, beberapa pihak berusaha mencari kesalahan dirinya dan melakukan profiling mengenai latar belakang pendidikannya. (*)

LAINNYA