Lampung Barat, Intailampung.com – Pembangunan Gedung Budaya di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) ditarget selesai tahun 2022 ini dengan kucuran dana sebesar Rp6,5 miliar.
Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Lambar, Ahmad Ahnuh saat ditemui diruang kerjanya mengatakan, saat ini pihaknya masih dalam proses persiapan.
“Pembangunan gedung budaya ini kita target selesai dan dapat digunakan tahun ini. Terlepas dari adanya kendala dampak refocusing anggaran karena Covid-19 pada 2020 lalu sehingga pembangunan sempat terhenti, pembangunan dapat kembali dilanjutkan tahun 2021-2022 ini,” ujar Ahnuh, Selasa (18/1).
Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Lambar, Ahmad Ahnuh saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (18/1).
Dijelaskannya, pembangunan gedung tersebut dilaksanakan melalui tiga tahap. Tahap pertama dimulai pada 2019 dengan kucuran dana Rp5,6 miliar bekerjasama dengan PT Bajasa Manunggal Sejati untuk fondasi dan struktur rangka baja.
“Tahap kedua telah selesai dengan dana Rp7,2 miliar pada 2021 bekerjasama dengan PT Sarana Kita Jaya Wastana dan konsultan pengawas Boeimi Pesagi Consultant yang meliputi pemasangan atap, cor lantai satu dan dua, tangga, serta menyelesaikan sisa pembangunan di tahun pertama yakni penambahan kolom balok IWF karena saat itu kita kekurangan anggaran,” jelas dia.
Hingga saat ini pembangunan gedung budaya telah mencapai 60 persen. Untuk pembangunan tahap ketiga dengan kucuran dana Rp6,5 miliar yang rencananya ditarget selesai dan dapat diresmikan bertepatan pada hari Ulang Tahun Kabupaten Lampung Barat yang Ke-31 tahun ini.
“Kita akan bekerja dengan sebaik-baiknya agar gedung ini dapat selesai tepat dengan waktu yang ditargetkan. Karena kami sangat tau jika gedung budaya ini ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Mudah-mudahan kedepannya saat pelaksanaan pembangunan tidak ada kendala,” pungkasnya. (Ade/Intailampung.com)
