INTAILAMPUNG.COM – Acara Serah Terima Kembali Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) PPM Institut Teknologi Sumatera (Itera) angkatan ke-10 kelompok 155 dan 156, dilangsung di Aula Desa Tanjung Baru, Kecamatan Merbau Mataram, Lampung Selatan, diserahkan secara simbolis oleh Kepala Desa Tanjung Baru, Helmi Yusuf kepada Dosen pembimbing, Wika Atro Auriyani, S.T., MT., Kamis (26/01/2023).
Untuk diketahui, pelaksanaan KKN Itera dilaksanakan sejak 27 Desember 2022 dan berakhir pada 27 Januari 2023.
Para peserta KNN ditempatkan di berbagai dusun yang ada di Desa Tanjung Baru.
Baca Juga
Dalam sambutannya, Dosen pembimbing mahasiswa, Wika Atro Auriyani mengucapkan terima kasih kepada Pemdes dan masyarakat Tanjung Baru yang telah memberikan ruang dan membantu mahasiswa untuk belajar.
Ia juga meminta maaf jika selama melaksanakan KKN ada kesalahan yang dilakukan anak didiknya.
“Hanya ucapan terimakasih yang bisa saya sampaikan kepada Pemdes dan masyarakat Tanjung Baru yang telah memberikan tempat bagi mahasiswa kami belajar, mohon maaf jika ada kesalahan mahasiswa selama menjalani KKN,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Baru, Helmi Yusuf menyampaikan ucapan terima kasih kepada Peserta KKN karena telah mengabdikan ilmunya di Desa Tanjung Baru.
“Semoga kegiatan KKN ini terus berlanjut secara berkesinambungan karena melalui KKN ini para mahasiswa dapat membina dan mengembangkan sumber daya alam yang ada di masyarakat khusus yang ada di Desa Tanjung Baru” ujar Helmi.
Tidak dipungkiri jika mahasiswa KKN juga sebagai salah satu motor penggerak pembangunan bangsa dan negara. Maka dari itu, menurut Helmi harus diarahkan untuk melakukan pembaharuan dan perubahan yang mendasar karena di era global sekarang ini, tuntutan profesional merupakan suatu keharusan dalam menciptakan inovasi dan kreativitas.
“Atas nama Pemerintah Desa Tanjung Baru, kami mohon maaf apabila selama pelaksanaan KKN kemarin terdapat banyak kekurangan dan ketidaknyamanan mahasiswa dalam hal pelayanan dan tempat,” ucapnya.
Ia menyebut banyak ilmu yang didapat masyarakat dan Pemdes dari mahasiswa selama KKN, berbagai usulan dari Mahasiswa pun akan dijadika acuan pembangunan di Desa Tanjung Baru.
“Diantaranya usulan dan sketsa loket pelayanan publik, tugu pembatas, dan taman. Insya Allah akan kita realisasikan ke depan,” tukasnya.
“Pembuatan kerupuk kulit kakao juga bisa diterapkan untuk usaha unggulan UMKM dari desa Tanjung Baru,” tutupnya sekaligus menyebutkan pelaksanaan KKN PPM Mahasiswa Itera kelompok 155 dan 156 di Desa Tanjung Baru dinyatakan telah selesai.
Ketua BPD Tanjung Baru, Nasir, S.Pd mengaku berbangga atas adanya KKN didesa Tanjung Baru, menurutnya kegiatan KKN dapat membantu masyarakat khususnya dibidang pemerintahan.
“Walaupun dengan segala keterbatasan yang ada, Alhamdulillah peserta KKN tetap bisa berinovasi sesuai kemampuannya masing-masing di Desa kami,” pungkasnya.
Senada diutarakan Ketua LPM Tanjung Baru, Nur Yanih, S.pd.I, ia menyampaikan masyarakat merasakan manfaat dari keberadaan mahasiswa yang melaksanakan KKN.
“Tentunya banyak ilmu yang didapat masyarakat, salah satunya usaha pengembangan UMKM kerupuk kulit kakao, ini berpotensi, nanti akan kita dorong masyarakat membuka usaha pembuatannya,” katanya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Desa Tanjung Baru, Helmi Yusuf, BPD, Nasir, S.Pd, Ketua TP PKK dan Kader, Awang Andriani, Ketua LPM, Nur Yanih, S,pd.I para Kadus, Ketua RT, dan aparatur Desa Tanjung Baru.
Diakhir acara diisi dengan penyerahan cinderamata dari mahasiswa KKN kepada Pemdes Tanjung Baru dan ditutup dengan sesi fhoto bersama.(*)
Laporan: Sony Fauzi, Rahmat Adi W
Editor: Ibrahim Hayat
