Intailampung.com, Lampung Barat – Kepala Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Lampung Barat Syafaruddin menyambut baik kebijakan Gubernur Lampung terkait larangan siswa membawa handphone ke sekolah.
“Dengan larangan tersebut mari kita semua kembali ke buku, dengan gerakan “Kembali ke Buku”, mudah-mudahan Tingkat Gemar Membaca (TGM) jadi naik,” ujar Syafaruddin, Jum’at (7/3/2025).
“Kalau gerakan kembali ke buku dan larangan siswa bawa HP benar-benar bisa terwujud, semoga TGM provinsi Lampung naik,” lanjutnya.
Selain Gubernur Lampung, Bupati Lampung Barat juga telah melarang semua sekolah di wilayahnya agar tidak melaksanakan study tour. Namun mengajak siswa siswinya mengunjungi perpustakaan yang ada di Lampung Barat.
“Artinya bapak Bupati telah memerintahkan sekolah-sekolah kembali ke buku. Buku adalah sumber ilmu pengetahuan, mari kita ajak anak sekolah, anak muda di lingkungan kita untuk suka membaca dan suka ke perpustakaan,” ucapnya.
Menurutnya, perpustakaan kabupaten Lampung Barat sangat representatif sebagai tempat membaca.
“Sekarang kunjungan ke perpustakaan Lampung Barat naik. Tiap hari hampir ratusan siswa datang,” jelasnya.
“Saya rasa untuk menjangkau perpustakaan Lampung Barat enggak sulit, dari air hitam sekincau dan lain lain bisa naik damri sambil rekreasi. Bawa nasi, makan bersama di perpustakaan Lampung Barat kami persilakan. Banyak koleksi buku untuk menambah ilmu pengetahuan mereka, kami sambut baik kedatangan merek,” ungkap dia.
Untuk diketahui, Tingkat Gemar Membaca (TGM) di Provinsi Lampung pada tahun 2023 mencapai 66,38 poin. Angka ini menempatkan Lampung di peringkat 18 dari 34 provinsi di Indonesia.
