Tahun Depan, Bupati Loekman Beri Anggaran Linmas Rp 100 Juta

Lampung Tengah, INTAILAMPUNG.COM – Bupati Lampung Tengah Leokman Djoyosoemarto, S.Sos, akan berikan anggaran Rp100 juta/tahun untuk program bhakti sosial Limnas di Kabupaten Lamteng, yang segera di realisasikan 2020 mendatang.

Anggaran tersebut, kata Loekman, diperuntukan guna pembangunan jembatan, dan perbaikan jalan. Di setiap kecamatan yang di kerjakan secara bergotong royong.

“Saya minta anggaran Rp100 juta ini, nantinya bisa di gunakan untuk pembangunan, yang dibutuhkan di setiap kecamatan. Contoh bikin jembatan, dengan dana itu bisa. Tapi tetap harus kerjasama gotong royong. Mudah mudahan dengan cara itu masyarakat tahu keberadaan anggota Linmas di Lamteng,” ucap Loekman, saat melakukan pertemuan bersama Seluruh Linmas Se-Kecamatan Punggur, di Kantor GSG Keluarahan Tanggul Angin, Lamteng, Rabu (16/10).

Loekman berharap, Linmas Lampung Tengah bisa ikut membangun, kompak dalam bergotong royong.

“Harapan saya masyarakat tahu linmas bisa juga membangun. Sama minta pada Linmas kampung lain, juga ikut membantu di setiap ada kegiatan gotong royong. Agar kelihatan kekompakannya, saya minta seluruh kekuatan Linmas di Kecamatan Punggur gotong royong bersama, bakti sosial Linmas,” bebernya.

Selain itu juga, Linmas memiliki tugas menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan. Untuk itu, saya juga meminta Linmas bisa memberikan rasa aman danyaman kepada kepala kampungnya.

“Saya tidak mau lagi ada Kepala Kampung takut pulang kerumah, karena di datangi oknum-oknum yang mengganggu,” tegas Loekman.

Tak Mau Umbar Janji Bupati Loekman Segera Naikan Insentif Linmas Rp 500 ribu/Bulan

Dihadapan seluruh Linmas Se-Kecamatan Punggur, Bupati Loekman juga menyampaikan tidak akan banyak umbar janji.

Bahkan untuk kesejahtraan Linmas di Lamteng, Bupati Loekman tak ingin umbar janji. Namun pihaknya akan merealisasikanya secara nyata. Dimana insentif Linmas di Lamteng akan di naikan menjadi Rp 500 ribu/bulan, dari Rp 250rb/bulan.

  Camat Simpang Pematang Himbau PKL Pindah Ke Alun Alun

“Tahun depan (2020) kita naikan insentif Limnas jadi Rp 500 ribu/bulan. Piye isek nglirik liane. Pileh Rp 500 ribu nyata, apa Rp1.000.000,-/bulan janji,” bebernya.

Loekman menyampaikan, bahwa pembangunan Kabupaten Lampung Tengah tak akan terealisasi tanpa adanya campur tangan dari masyarakat.

Untuk itu, melalui program gotong royong ini, segala pembangunan di Lamteng akan terwujud secara nyata dan bukan janji.

“Dengan gotong royong semua yang tak mungin bisa menjadi mungkin. Seperti pembangunan jalan yang sudah kita lakukan bersama dengan bergotong royong,” kata Loekman.

Dalam Kesempatan yang sama, Kasat Pol-PP Lamteng Rosidi bersama Linmas Se-Kecamatan Punggur mendaulat Bupati Loekman sebagai Bapak Linmas Lamteng.

Dihadapan Linmas, Rosidi menuturkan, bahwa sejak kepemimpinan Bupati Loekman Lamteng menjadi Kabupaten yang mendapat penghargaan WTP dari BPK RI.

Selain itu, berkat kerja keras semua masyarakat Lamteng. Bupati kita mendapat penghargaan sebagai Bupati gotong royong di Indonesia Awards 2019.

“Ini penghargaan kita semua untuk masyarakat Lamteng. Kita dipimpin seorang pemimpin yang amanah. Taat aturan. Arep golek sengkoyok ngopo,” kata Rosidi.

Rosidi menambahkan, bahwa Bupati Loekman telah nyata membangun Lamteng dan telah mendapat penghargaan.  Apa Linmas masih ingin janji ?  Jika kalian diberikan Rp 500 ribu/bulan nyata. Apa mau 1 juta/bulan tapi janji.

“Untuk itu mari kita bersama dukung program pak Bupati Loekman majukan Lampung Tengah lebih baik,” tutupnya. (intai). 

Baca Juga

LAINNYA