Pesawaran (SMSI) – Aduh gara-gara cekcok mulut lantaran comberan/parit akhirnya bawa malapetaka untuk Joni Pranata (30) warga dusun kunyayan Desa Bumi Agung Kecamatan Tegineneng hingga harus minap di hotel prodeo.
“Bermula cekcok mulut akibat masalah comberan/parit. Maka pelaku tebas tangan kanan korban hingga putus 4 jarinya, yakni jari jempol, jari tengah, jari manis dan jari kelingking,” ungkap kapolsek tegineneng AKP Abdul Roni, SH didampinggi Kanit Reskrim IPTU Apri Sampanuju, kemarin
Abdul Roni menenarangkan kejadian tersebut pada jumat tgl 23 April 2021 sekira jam 15.15 wib telah terjadi penganiayaan yang di lakukan Joni Pranata terhadap
Muhamad Nawawi Mutaqin.
“Akibat kejadian tersebut korban langsung dilarikan kerumah Sakit Mardiwaluyo Metro selama Tiga hari. Akibat kejadian tersebut korban tidak bisa melakukan aktifitas seperti biasanya karena luka bacokan oleh pelaku, atas kejadian tersebut maka keluarga korban langaung laporkan kepolsek tegineneng guna ditindak lanjuti,” ujarnya
“Atas laporan Polisi Nomor : LP/B-115/IV/2021/Polda LPG/Res PSW/SPK Sek Tegineneng, tanggal 27 April 2021 tentang telah terjadinya Tindak Pidana Penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 KUH Pidana, Atas kejadian tersebut Tersangka dan Barang Bukti saat ini telah di amankan di Polsek Tegineneng Polres Pesawaran guna di lakukan proses penyidikan lebih Lanjut,” pungkasnya (DN/smsi)
