Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPW PAN Provinsi Lampung, Dra. Nur Hafifah. (Foto: ist)
Bandarlampung, INTAILAMPUNG.COM danndash; Bidang Pemberdayaan Perempuan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Lampung, semakin memantapkan langkahnya dalam memajukan sektor ekonomi kerakyatan. Salah satunya melalui pembentukan Organisasi Kartini di Kecamatan Jatiagung.
Menurut Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPW PAN Provinsi Lampung, Dra. Nur Hafifah, Organisasi Kartini memprakarsai seluruh perempuan yang memiliki kreatifitas, untuk menghasilkan beraneka ragam kerajinan tangan.
danldquo;Organisasi ini, seluruh anggotanya merupakan Ibu Rumah Tangga, yang bersama-sama, rutin menghasilkan sejumlah kerajinan tangan. Biasanya, hasil dari kerajinan tangan itu dipasarkan secara manual ataupun dijual secara online. Bisa dikatakan sebagai mata pencaharian sampingan dan tentunya dapat meningkatkan penghasilan dari sektor ini,danrdquo; kata Nur Hafifah, di Kantor DPW PAN Provinsi Lampung, Sabtu (10/3/2018) sore.
Diketahui, di wilayah Kecamatan Jatiagung, organisasi tersebut sudah merambah di 21 Desa setempat. Selanjutnya, Nur Hafifah juga berencana untuk mendirikan Rumah Kreasi Kartini, sebagai wadah untuk pemasaran barang hasil kerajinan.
danldquo;Mudah-mudahan Rumah Kreasi Kartini ini dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Jadi, barang hasil kerjaninan tidak perlu dipasarkan lagi secara manual atau pun online,danrdquo; jelasnya.
Salah satu anggota Komisi D DPRD Lampung Selatan ini juga berharap, perjalanan Organisasi Kartini mengalami peningkatan dan dapat menyentuh Kecamatan lainnya di Bumi Khagom Mufakat.
danldquo;Tidak hanya di Lampung Selatan, harapannya supaya Rumah Kreasi Kartini ini juga ada di Kota Bandar Lampung atau di Kabupaten lainnya. Sehingga, Bidang Pemberdayaan Perempuan DPW PAN Provinsi Lampung benar-benar dapat meningkatkan sektor ekonomi kerakyatan melalui ibu-ibu rumah tangga,danrdquo; beber Nur Hafifah.
Khusus di Lampung Selatan, Bidang Pemberdayaan Perempuan DPW PAN Provinsi Lampung, juga akan menggandeng Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPdanamp;PA), untuk dapat mendukung program ini melalui APBD.
danldquo;Nantinya Dinas terkait bisa memberikan pengarahan kepada perempuan yang tergabung dalam organisasi ini, agar mereka mendapatkan ilmu yang lebih mapan dan terarah,danrdquo; tambahnya menuntaskan.
