Kondisi mewabahnya Covid-19 di Lampung khususnya juga Lamteng, menjadi perhatian seriusnya. Guna meringankan beban masyarakat dalam menghadapi Pandemi Covid -19, Kapolres Popon Ardianto Sunggoro bersama Pejabat Utama (PJU) jajaran Kapolsek dan Anggota Polres menyalurkan bantuan paket sembako dari Posko Non Bencana Alam Covid-19 Polres Lamteng serta Posko Polsek masing – masing kepada warga yang kurang mampu di wilayah Lamteng, Jum’at (15/05/2020).
Polres Lamteng menyalurkan bantuan di tiga bagian, pertama dipimpin oleh Waka Polres Kompol Suparman, S.Pd, M.Si, Kelompok kedua dipimpin oleh Kab Sumda Kompol Azhari Mahmudi, S.H., M.H., Kelompok ke tiga dipimpin oleh Kabag Ren Kompol Dayat Hadi Jaya, S.H., M.H., dan Kapolsek jajaran sebanyak lima belas Polsek di Wilayah Lampung Tengah, ditengah Pademi Covid-19.
“Selain memberikan himbauan, Polres Lamteng juga memberikan bantuan berupa sembako. Seribu paket berisikan beras, dan mie instan serta masker kurang lebih 500, pembagian ini disalukan kepada warga yang kurang mampu anak yatim, lansia, orang jompo atau janda yang dalam keseharinya kurang mampu dan tidak tercukupi,” ucap Kapolres.
Kata Kapolres, kegiatan ini dilakukan oleh Anggota Polres Lampung Tengah secara acak. Guna membantu sesama, sebagai wujud kepedulian Polri Kepada masyarakat. Khususnya masyarakat yang perekonomiannya terdampak akibat pandemi Covid-19.
“Kegiatan dilakukan secara door to door, agar bantuan benar-benar di terima oleh masyarakat yang berhak menerimanya,” katanya.
Menurut Kapolres, bantuan yang diberikan merupakan wujud dari bentuk kepedulian Polri Polres Lamteng yang hadir di tengah masyarakat. Serta sesuai intruksi Presiden Bahwa Wabah Virus Corona sebagai wabah bencana Nasional Non Alam serta berpengaruh terhadap aspek kehidupan.
Untuk memutus mata rantai Covid-19, Kapolres berpesan, agar masyarakat menjaga jarak (Physical Distancing Dan Sosial Distancing), tetap menjaga kesehatan, kebersihan, serta menggunakan masker guna mencegah penyebaran wabah covid-19.
“Serta menghimbau kepada masyarakat untuk tetap di rumah saja jika tidak ada kepentingan mendesak. Jika benar-benar harus keluar rumah, silahkan patuhi protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran pandemi covid-19,” terangnya. (hms/intai).
