Ket, Foto : Bupati Pesawaran terpilih Aries Sandi Darma Putra, SH., M.H., ziarah ke makam neneknya “Ray (Raden Ayu) Sri Murdinah” di Desa Penengahan, Kecamatan Gedongtataan Pesawaran.
INTAILAMPUNG.COM – Bupati Pesawaran terpilih Aries Sandi Darma Putra, SH., M.H., menjadi sosok pemimpin yang meneladani sifat “Birrul Walidain”.
Dimana sosok yang kerap disapa Adin, panggilan akrap Aries Sandi ini, selalu berbakti dan menjunjung tinggi kehormatan kedua orang tuanya bahkan kepada neneknya yang sudah almarhum.
Bahkan, ia selalu menyempatkan diri mengunjungi makam neneknya “Ray (Raden Ayu) Sri Murdinah” yang berada di pemakaman Desa Penengahan Kecamatan Gedongtataan Pesawaran, Provinsi Lampung.
Hal ini ditunjukan sebagai rasa hormat dan cintanya terhadap almarhum neneknya. Sebab, ia menilai bakti anak cucu kepada orang tua menjadi hal yang wajib. Karena setiap doa yang diberikan kepada anak cucunya insaalloh mendapat ridho Alloh SWT.
“Rasa syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, atas doa kedua orang tua serta restu almarhum nenek. Saya diberi amanah dan kepercayaan masyarakat Pesawaran untuk kembali memimpin Kabupaten Andan Jejama periode 2025-2030,” ungkap Aries Sandi, usai mengunjungi makam neneknya, Jum’at (31/01/2025).
Menurutnya, restu kedua orang tua dan almarhum nenek tercinta merupakan hal yang paling penting, untuk ia melangkah memimpin Kabupaten Pesawaran kedepan.
Doa yang kita panjatkan untuk orang yang sudah almarhum sangat penting. Maka, wajib hukumnya bagi kita yang masih hidup untuk senantiasa mendoakannya. Untuk itu, Aries Sandi selalu memanjatkan doa kepada almarhum neneknya, agar setiap langkahnya mendapat berkah dan ridho Allah SWT.
“Tentunya sosok nenek adalah sosok yang memberikan banyak inspirasi dalam hidup saya. Sengaja memang mengunjungi beliau dan mendoakan. Karena keluarga adalah hal yang paling utama bagi saya,” ucap, putra kedua mantan Bupati Tulangbawang Abdurachman Syarbini ini.
Aries Sandi menambahkan, bahwa nilai-nilai keluarga yang diajarkan oleh neneknya akan selalu dipegang teguh terhadap keluarga baik dalam kehidupan sehari-hari.
“Alhamdulilah niat tulus iklas dan peduli, Saya ingin menjadi pemimpin dikabulkan, maka disitulah saya akan mengikuti jejak nenek saya yang peduli terhadap orang banyak,” pungkasnya (*)
