INTAILAMPUNG.COM – Publik dibuat heboh atas maraknya kebijakan Kepala Dinas Perkebunan Peternakan dan Perikanan (Disbunakan) Lampung Tengah yang menganggarkan hampir Rp 1,2 miliar untuk dipergunakan membangun kandang hewan di lokasi belakang Nuwo Balak.
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Lampung Tengah sempat men-survey lokasi yang dimaksud, namun tidak menemukan pembangunan yang signifikan.
Ketua DPD PGK Lampung Tengah, M. Hefki Aburizal, S.M, mengatakan, bahwa pihaknya sangat menyayangkan sikap pemerintah, dalam hal ini Disbunakan yang tidak bijak dalam pengelolaan anggaran.
“Pagu anggaran sekitar Rp.1.125.256.427., dan sudah dicairkan uang muka 30%, tetapi tidak ada pembangunan yang dimaksudkan,” tegas Hefki.
Pihak pewarta berusaha menghubungi kepala Disbunakan, Rony Wtono, namun pihaknya berkilah untuk menemui staff karena ada rapat. “Coba temui DD atau PPTK, saya lagi rapat,” kata Rony.
PGK Lampung Tengah meminta aparat penegak hukum memantau Disbunakan agar penggunaan anggaran jelas peruntukan. “Angkanya fantastis untuk sekedar kandang, kami minta APH melihat dengan seksama agar jelas dan tepat sasaran,” tutup Hefki. (red)
