Wabup Lamteng Loekman Djoyosoemarto, S.Sos., buka acara BBGRM Ke XV 2018, di Kampung Tanjung Anom, Terusan Nunyai, Lamteng.
Lampung Tengah, INTAILAMPUNG.COM danndash; Pelaksanaan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Ke-XV 2018, di Kampung Tanjung Anom, Terusan Nunyai, Lampung Tengah (Lamteng). Wakil Bupati (Wabup) Lamteng Loekman Djoyosoemarto, S.Sos., mengajak seluruh eleman baik pemerintahan maupun masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan, dengan terus membudayakan budaya bergotongroyong.
danldquo;Dengan budaya gotong royong ini, besar harapan saya mampu mewujudkan program-program pembangunan di Kabupaten Lamteng,danrdquo; terangnya. Kamis (30/8/2018).
Loekman mengatakan, pentingnya memaknai filosofi gotong royong, karena jangan sampai hanya dengan tema yang sudah diberikan tidak meresapi makna sesungguhya. Dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sosial, bermasyarkat. Termasuk sinergitas antara seluruh elemen baik pemerintah, masyarakat dan sejumlah unsur pendukung lainnya.
danlsquo;danrsquo;Dengan semangat kerja bersama, kita berdayakan gotong royong demi terwujudnya masyarakat maju, mandiri dan sejahtera di Kabupatendannbsp;Lamteng ini,danrdquo; bebernya.
Terlebih lagi, lanjut kata Loekman, dannbsp;untuk memajukan kabupaten lamteng ini tentu sangat dibutuhkan spirit dan dorongan positif. Agar terwujudnya pembangunan, sinergisitas seluruh elemen masyarakat memiliki peran penting dan sangat diharapkan oleh pemerintah daerah melalui badan pemberdayaan masyarakat dan pemerintah desa.
Terlepas dari keterlibatan masyarakat, Loekman berharap, dalam bulan bakti ini, peran keterlibatan Organisasai Perangkat Daerah (OPD) sebagai pelayan masyarakat bisa lebih intens, dalam mengindentifikasi indikator yang menjadi unsur terpenting dalam kegiatan pencanangan bulan bakti ini.
Pencanangan BBGRM XV tahun 2018 secara simbolis resmi dibuka dengan pemukulan gong dan kemudian wabub melihat,kerajinan masyarakat dan industri kecil. (Intai).
