Menjelang Nataru, HK Siapkan Pelayanan Tol di Jalan Trans Sumatra

Intailampung.com-Meskipun masih belum ada keputusan dari Pemerintah terkait dengan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang rencananya akan dimulai dari tanggal 24 Desember 2020 hingga 3 Januari 2021, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) memastikan bahwa jalan tol sepanjang 513 kilometer yang sudah beroperasi di JTTS siap digunakan oleh pengendara yang ingin melintas. Hingga hari ini, Selasa (1/12) Hutama Karya telah melakukan berbagai persiapan agar dapat memberikan pelayanan optimal dengan terus meningkatkan keamanan dan pelayanan yang ada di JTTS, khususnya pada saat libur Nataru yang akan datang.

Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPJT) Hutama Karya, J. Aries Dewantoro mengatakan bahwa persiapan ini penting dilakukan guna mengantisipasi terjadinya lonjakan lalu lintas akibat Nataru. “Persiapan perlu kami lakukan mengingat kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi tidak seketat dengan kebijakan PSBB awal, saat ini kita juga telah menghadapi era Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), sehingga kami memprediksi bahwa akan ada banyak masyarakat yang akan mudik ataupun berlibur pada saat libur Nataru,” tutur Aries.

Lebih lanjut Aries juga menyampaikan bahwa hingga saat ini ruas yang sudah dioperasikan di JTTS yakni, Ruas Tol Bakauheni – Terbanggi Besar, Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, Medan – Binjai Seksi II & III, Palembang – Indralaya, Pekanbaru – Dumai, dan Sigli – Banda Aceh Seksi IV. “Dalam menghadapi persiapan libur Nataru ini, pihak manajemen juga telah mempersiapkan 9 rest area di Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung yang terletak di KM 163 A, KM 172 B, KM 208 A, KM 215 B, KM 234 A, KM 269 B, KM 277 A, KM 306 B, KM 311 A. Sedangkan di Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar tersedia 8 rest area yang terletak di KM 20 A, KM 20 B, KM 49 A, KM 87 B, 116 A dan KM 116 B,” tambah Aries.

  Anggota DPRD Lampung Aprilliati Sosialisasikan Perda Tentang Bantuan Hukum Kepada Masyarakat Miskin

Selain itu untuk ruas yang rest area-nya masih dalam tahap pembangunan seperti di Ruas Pekanbaru – Dumai, telah disiapkan juga 4 Tempat Istirahat Sementara (TIS) yang kualitas- nya tidak kalah dengan rest area dengan berbagai fasilitas seperti SPBU, Tenant UMKM, Minimarket, Musholla, dan lainnya.

Baca Juga

Adapun di Ruas Palembang-Indralaya disiapkan 1 TIS di Gerbang Tol Indralaya.
Kelengkapan lain yang disiapkan di setiap ruas JTTS yakni toilet cabin, mobil tangki air, bis toilet, hindran dan layanan derek gratis di lokasi jalan tol maupun rest area. Tak hanya itu, Hutama Karya juga memastikan optimalisasi fasilitas layanan pada jalan tol yang dikelola khususnya di JTTS mulai dari suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ada di setiap SPBU selalu tersedia, menyiapkan layanan bengkel dan Pos Pengecekan Kesehatan gratis di rest area, serta meningkatkan pelayanan traksasi dengan menyediakan kartu Uang Elektronik, mengaktifkan kembali layanan Mobile reader (MR), dan menambah petugas layanan transaksi di setiap gerbang tol guna terjadinya penumpukan kendaraan di gerbang tol.

Dalam rangka memperketat keamanan yang ada di JTTS, Hutama Karya juga terus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Daerah setempat dalam melakukan pengawasan tambahan di JTTS, salah satunya dengan melakukan Rapat koordinasi dengan Kasat PJR Ditlantas Polda Lampung pada Senin (30/11) tepatnya di Kantor Cabang Ruas Terbanggi Besar – Pematang – Kayu Agung.

Kasat PJR Ditlantas Polda Lampung, Kompol Azizal Fikri mengatakan bahwa Ditlantas Polda Lampung siap berkolaborasi melakukan pengamanan yang ada di JTTS, khususnya Daerah Lampung dan memastikan bahwa pengguna jalan tol yang melintas di JTTS aman dari tindak kejahatan apapun.

“Kami pastikan akan melakukan pengamanan ekstra bagi pengguna jalan tol yang melintas, baik yang ada di jalan tol maupun rest area. Patroli 24 jam juga akan terus kami lakukan dalam keadaan jalan tol padat maupun ramai, patroli siaga wajib untuk kita lakukan.

  Warga Sayangkan IKE-ZAM Maju di Walikota Bandarlampung

Rencananya kami bekerjasama dengan pihak Hutama Karya selaku pengelola JTTS dengan menempatkan Pos Pantau guna meningkatkan pengawasan yang ada di jalan tol, Pos Pam di rest area, meningkatkan kegiatan patroli, melakukan penambahan personil, dan menyiapkan fasilitas terkait Kamseltipcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Kelancaran, Ketertiban Arus Lalu Lintas) seperti Rubber Cone, VMS, Perambuan sementara dan juga Banner himbauan,” ujar Azizal.

Dari sisi pelayanan, Hutama Karya telah memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai Peraturan Menteri PU Nomor 16/PRT/M/2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Jalan Tol. Adapun terkait dengan keamanan, perusahaan telah menyediakan 636 Unit CCTV di JTTS yang berada setiap satu kilometer dengan memiliki kamera dua arah sehingga dapat mencakup seluruh aktivitas yang terjadi di jalan tol (termasuk di rest area) dan selalu dipantau oleh petugas selama 24 jam penuh melalui Command Center, baik yang berada di setiap ruas tol maupun yang berada di kantor pusat dengan menggunakan sistem terintegrasi. Dalam sistem yang sudah terintegrasi tersebut, terdapat fitur yang dapat mendeteksi apabila terdapat peringatan dari tiap ruas tol dan petugas akan langsung merespon keluhan dengan response time maksimal 5 menit. Selain itu, Hutama Karya juga telah menyiapkan 435 petugas layanan pengamanan siaga selama 24 jam untuk melakukan pengawasan di sepanjang JTTS. (Rls)

LAINNYA