Belum Ada Rapat Tim 5, DPD PD Lampung Sudah Tentukan Ketua DPC, Nerozely Kunang : Ini Bisa Coreng Nama Baik AHY, Saya Akan Gugat

INTAILAMPUNG.COM  – Calon Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandarlampung, Nerozely Kunang akan melakukan gugatan ke majelis Kehormatan Partai Demokrat.

Pasalnya, penetapan Ketua DPC Partai Demokrat Lampung yang telah ditetapkan DPD tidak berdasarkan rapat tim lima. Hal ini jelas akan menimbulkan gejolak ditubuh Partai Demokerat Lampung dan akan dicap sebagai partai yang tidak demokratis dan independen.

Apalagi kata Nero, pihaknya jelas didukung 9 Pimpinan Anak Cabang yang sah sedangkan rivalnya Budiman mendapat dukungan PAC yang sudah habis masa jabatannya, namun diperpanjang jabatanya untuk keperluan Muscab.

“Itu jelas legalitas PAC yang mendukung Budiman melanggar aturan DPP, kok bisa-bisanya DPP menetapkan orang yang melanggar aturan DPP. Belum lagi saya dapat info keputusan penetapan ketua DPC Kota Bandar Lampung tidak berdasarkan rapat tim 5, ada kesan dipaksakan,” tegasnya.

Baca Juga

Atas persoalan kondisi PD Lampung, Nerozely Kunang meminta Dewan Kehormatan DPP PD, Ketum dan Sekjen melakukan penyelidikan terhadap penetapan DPC PD Lampung.

“Sungguh aneh DPD PD Lampung sudah mengumumkan ketua-ketua DPC terpilih. Sementara belum ada rapat tim 5, Ketum, Sekjen, Kepala BP OKK, Ketua DPD PD Lampung, dan Sekretaris DPD PD Lampung,” tuturnya.

Sebagai langkah terhormat untuk menyelamatkan marwah Demokrat sebagai partai Demokratis dan independen dari segala intervensi dan pemaksaan, pihaknya telah memutuskan akan melakukan guggatan ke Mahkamah Partai. “Saya akan melakukan perlawanan terhadap orang-orang yang bertindak sewenang-wenang,” kata pria yang juga menjabat Ketua Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI) Provinsi Lampung.

Menurut Nero, penetapan Ketua DPC Partai Kota Bandar Lampung yang arogan dan tidak demokratis akan mengancam citra partai yang akan mengusung AHY sebagai presiden kedepan dan menghadapi pemilu.

  Budiman AS Minta Pemuda-pemudi Jangan Lupakan Sejarah Perjuangan Bangsa

“Kalau cara-cara tidak demokratis dilakukan bukan tidak mungkin citra partai Demokrat di pemilu 2024 akan jeblok, dan akan banyak kader-kader partai yang meningalkan partai ini, dan ini sudah terjadi di lampung dan tidak perlu saya sebut namanya satu persatu,” bebernya.

Selain itu, jika persoalan ini tidak kunjung diselesaikan oleh DPP, hal ini bisa jadi akan menjadi bahwan tertawaan partai lain, karena selama ini PD selalu konsisten dengan integritasnya sebagai partai yang independen dan demokratis.

“Saya meminta DPP PD mengkaji persoalan ini dengan matang, sehingga tidak merusak atau mencoreng citra baik AHY,” tandasnya.

Sebelumnya empat nama ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat kabupaten/kota di Lampung yang belum ditetapkan akhirnya terjawab.

Ketua DPC Bandar Lampung Budiman AS dikabarkan telah ditetapkan sebagai Ketua DPC Demokrat Kota Bandar Lampung, bersama tiga ketua DPC lainnya yakni Baroji Lampung Tengah, M Junaidi di Lampung Selatan dan Mesuji Budi Santoso.

Ketua DPD Demokrat Lampung, Edy Irawan Arief, mengungkapkan, pada pukul 10.00 WIB Senin (9/5/20022), DPP dalam hal ini BPOKK sudah menghubungi calon-calon ketua DPC dimaksud.

“Isi dari komunikasi tersebut, mereka sudah disetujui Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono menjadi ketua DPC di kabupaten/kota masing-masing,” ungkapnya.

Mereka ditugaskan DPP untuk menyusun kepengurusan dan dalam waktu dua pekan diundang ke Jakarta untuk menandatangani pakta integritas.

Namun sayangnya Edy enggan mengumumkan siapa saja nama yang telah dihubungi dan ditetapkan sebagai ketua.

“Ini baru secara lisan, belum ada surat resmi. Baru 14 orang, 1 masih umrah. Kalau ingin pasti, silakan hubungi langsung calonnya. (tim/intai)

LAINNYA