Bandar Lampung, Intailampung.com —dannbsp;”Inalilahi Wainalilahi Rojiun” Jodoh, Rizki, Maud, tiada orang tahu. Semua kita kembalikan kepada sang pencinta, Alloh Swt.dannbsp;
Kabar duka tengah menyelimuti lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung,dannbsp;Assisten II Sekprov Lampung, Adeham, telah pulang kedannbsp;rahmatullah, Rabu 24 Januari 2018 kemarin.dannbsp;
Adeham menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakitdannbsp;Medistra Jakarta,dannbsp;pukul 13.50 WIB.dannbsp;Selama ini, Adeham dikabarkan sakit dan dirawat, karena penyakit yang dideritanya.dannbsp;
Menurut Kepala Biro Humas dan Protokol, Bayana,dannbsp; jenazah Adeham akan disemayamkan di kediamannya di kawasan Tamin, Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandarlampung. Selanjutnya, jenazah akan dimakamkan di Padang Cermin, Pesawaran.dannbsp;
“Jenazah dalam perjalanan darat ke Bandarlampung. Kami menunggu dan mempersiapkan segala sesuatunya,” kata Bayana.
Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo dalam berbagai kesempatan selalu mengajak masyarakat Lampung mendoakan kesembuhan Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan itu. Terakhir, Gubernur sempat membesuk Adeham beberapa waktu lalu dan almarhum terlihat membaik.dannbsp;
Namun, dalam hari-hari terakhir ini kesehatan Adeham memburuk dan harus mendapatkan perawatan intensif. Setelah dengan berbagai upaya, akhirnya Tuhan memberikan yang terbaik buat tokoh Lampung yang dipercaya Gubernur sebagai Ketua Tim Percepatan Jalan Tol Trans Sumatera ini.dannbsp;dannbsp;
Pada Oktober 2017 lalu, Adeham sempat dirawat di Ruang ICU Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta.
Gubernur Ridho yang menjenguk Adeham saat itu meminta agar Tim Dokter memberikan pelayanan terbaik bagi Adeham. “Beliau Asisten yang konsisten dengan penugasan. Boleh dibilang 80% tugasnya mengurus Jalan Tol Trans Sumatera,” ujar Gubernur Ridho saat itu.dannbsp;
Plt Sekretaris Provinsi Lampung, Hamartoni yang ditemui, usai kunjungan Gubernur di Suoh, Lampung Barat mengenang sosok Adeham sebagai seorang yang rajin dan penuh motivasi dalam bekerja, serta Peduli lingkungan. Hamartoni juga terlihat sebagai orang pertama yang memberi kabar kepada Gubernur terkait berpulangnya Adeham.
Sementara Kepala Dinas PU, Budhi Darmawan, sambil mengusap air mata mengatakan jika Adeham bukan hanya atasan dalam bekerja namun sudah dianggap sebagai orangtua sendiri.dannbsp;
“Saya sangat sedih, beliau bukan hanya teman dalam bekerja tetapi juga orangtua bagi saya. Saya selalu bekerjasama dan mengikuti arahannya terutama dalam pembangunan jalan tol trans Sumatera,” urainya. (Intai).