Santri Ganjar Sosialisasikan Pengelolaan Air Minum Sehat di Lampung

Way Kanan, Intailampung.com-Lampung – Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) turut berpartisipasi mengampanyekan pola hidup sehat dengan menyosialisasikan pengelolaan air minum berkualitas kepada masyarakat.

Kali ini, loyalis Ganjar Pranowo tersebut menggelar penyuluhan kesehatan bertema Sosialisasi Pengelolaan Air Minum Sehat di Pondok Pesantren (Ponpes) Assalafiyah, Banjarsari, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada Kamis (6/7/2023).

Kepala Divisi (Kadiv) Massa SDG Lampung Arisandi mengatakan air bersih menjadi salah satu indikator kesehatan bagi masyarakat. Apalagi air itu dikonsumsi setiap hari. Menurut dia, banyak santri yang kurang memahami pentingnya air bersih untuk dikonsumsi.

“Sosialisasi ini kami anggap penting makanya kami adakan di sini karena memang kurangnya paham dan banyak santri yang masih menyepelekan air bersih. Air bersih itu salah satu indikator kesehatan,” ungkapnya.

Baca Juga

Arisandi mengatakan, dalam penyuluhan itu, para santri diedukasi tentang cara membedakan air minum yang layak konsumsi dan yang tidak. Tujuannya ialah mereka terhindar dari penyakit seperti diare karena mengonsumsi air yang penuh bakteri.

“Dijelaskan bahaya air yang tidak layak konsumsi, minuman kemasan yang berdampak terhadap kesehatan manusia. Serta Manfaat air bersih untuk mereka,” ungkapnya di sela-sela sosialisasi.

Arisandi berharap setelah diberi penyuluhan ini, para santri di ponpes tersebut dan masyarakat sekitar lebih peduli terhadap kesehatan mereka, terutama memperhatikan air yang mereka konsumsi.

“Kami berharap masyarakat bisa terus menerapkan hidup sehat, menghindari minuman yang tidak layak konsumsi,” ujarnya.

Untuk meningkatkan kesehatan warga ponpes tersebut, SDG Lampung membantu renovasi tempat mandi cuci kakus (MCK) serta tempat wudu di ponpes tersebut.

“Kami memberikan beberapa bantuan bahan bangunan seperti pasir, semen, dan keramik lantai untuk membantu proses pembangunan Pondok Pesantren Assalafiyah, seperti renovasi tempat wudu dan mandi cuci kakus (MCK),” katanya.

  Kecewa Ketua Panwascam Pagar Dewa di Sanksi Ringan, Pelapor Bawa Perkara Ke DKPP

Selain itu, sukarelawan santri Ganjar ini juga menyosialisasikan sosok Ganjar Pranowo yang dekat dengan ulama dan santri. Mereka sekaligus menghimpun dukungan di Lampung untuk bakal calon presiden (bacapres) dari PDIP tersebut agar dapat memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Sosialisasi kami adakan pertama untuk memperkenalkan Bapak Ganjar kepada masyarakat. Kedua, berbagi ilmu tentang air bersih. Kami relawan bergerak mengenalkan Bapak Ganjar lebih luas lagi di Lampung,” ucapnya.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Assalafiyah Bahroni menyambut antusias kedatangan sukarelawan SDG Lampung. Dia bersyukur atas kunjungan yang membawa banyak manfaat bagi pesantrennya ini.

“Saya mengucapkan terima kasih atas sosialisasi pengelolaan air minum sehat dan bersih yang diinisiatori SDG ini di ponpes kami,” katanya.

Bahroni mengatakan, setelah mengikuti penyuluhan pengelolaan air bersih ini, pihaknya dan para santri makin meningkatkan perhatian terhadap kesehatan, terutama pentingnya air bersih untuk dikonsumsi.

“Setelah ikut dalam sosialisasi ini, pihak ponpes dan anak-anak kami lebih berhati-hati. Penyuluhan ini sangat banyak manfaatnya untuk menjaga kesehatan anak-anak yang ada di ponpes ini,” ungkapnya.

Bahroni menjelaskan bantuan bahan bangunan yang diterimanya akan digunakan untuk merenovasi MCK dan tempat wudu di Ponpes Assalafiyah.

“Kami juga menerima bantuan untuk kemaslahatan ponpes karena selama ini MCK di sini kurang memenuhi syarat. Apalagi para santri semakin bertambah. Keramik Ini juga untuk perbaikan MCK,” ujarnya.

Sukarelawan SDG dan warga ponpes juga mendoakan agar Ganjar Pranowo dapat menjadi presiden Indonesai periode 2024-2029.

“Harapan kami mudah-mudahan beliau menjadi orang nomor 1 pada 2024. Mudah-mudah allah meridainya,” kata Bahroni. (*)

LAINNYA